Dalam penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini, kita harus mengacu pada Standar tingkat perkembangan anak (STPPA) yang merupakan kriteria minimal tentang kualifikasi perkembangan anak. STPPA ini mencakup beberapa aspek yaitu aspek nilai agama dan moral, fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial, emosional, dan seni. Secara rinci dalam garis besarnya aspek-aspek tersebut dijabarkan sebagai berikut : 1. Nilai Agama dan Moral Nilai dan moral agama yang ingin dicapai adalam mengenal agama yang dianut, penolong, sopan, hormat, sportif, mejaga kebersihan diri dan lingkungan, mengetahui hari besar agama, dan menghormati (toleransi) agama orang lain. 2. Fisik Motorik Fisik Motorik yang ingin dicapai pada anak adalah a. Motorik Kasar: memiliki gerakan tubuh secara terkoordinasi, lentur, seimbang, dan lincah dan mengikuti aturan. b. Motorik Halus: memiliki kemampuan menggunakan alat untuk eksplorasi dan mengekspresikan diri dalam berbagai bentuk. c. Kesehatan dan Perilak...
BOP untuk PAUD/TK yang sudah diberikan oleh pemerintah untuk peningkatan mutu layanan PAUD dan TK diseluruh Indonesia telah diberikan, sekarang tinggal pertanggung jawaban oleh lembaga yang diawasi juga oleh Dinas Pendidikan dan pemerintah daerah setempat. Disamping input data di aplikasi Dapodik Paud, di verval SP, Verval PD dll... tahun ini bagi satuan PAUD yang mendapatkan BOP juga akan disibukan dengan Aplikasi Pelaporan BOP berbasis web/Onlie untuk mengetahui bagaimana cara mengoperasikannya nanti kita serching dan informasikan: Berikut ini Link nya : https://app.paud-dikmas.kemdikbud.go.id/sidak/ Demikian Semoga Bermanfaat. Terimakasih
Bunda-dalam banyak pendapat dan pengertian dapat diambil kesimpulan tentang apa itu literasi, Literasi adalah keberaksaraan, yaitu kemampuan menulis dan membaca, budaya literasi dimaksudkan untuk melakukan kebiasaan berfikir yang diikuti oleh sebuah proses membaca, menulis yang pada akhirnya apa yang dilakukan dalam sebuah proses kegiatan tersebut akan menciptakan karya. Bagi anak usia dini literasi lebih diarahkan pada pengenalan dan pemahaman anak melalui tahapan-tahapan bermain dan belajarnya tentang aksara dan angka, hingga membentuk anak kreatif dan mandiri yang mampu berkaya sesuai dengan usia dan perkembangannya. Karena itu kita sebagai pendidik wajib memberikan dorongan atau stimulus dengan cara-cara tertentu agar anak berhasil mempelajari literasi ini. Menurut Brian Cambourne (1988) anak akan berhasil dalam mempelajari literasi apabila terdapat kondisi-kondisi belajar sebagai berikut : 1. Demonstrasi (Demonstration) Bagi anak kecil, mempelajari literasi tidak cukup hanya d...
Comments
Post a Comment